Saat membeli sebuah smartphone yang masih tersegel, pasti kita membayangkan jika handset tersebut masih 's*ci' dan bekerja dalam kondisi terbaiknya. Tapi apa yang terjadi jika smartphone yang Anda beli sudah terinstal sebuah virus?
Sebuah smartphone Android buatan pabrikan China, N9500, telah terbukti keluar dari pabrik dengan sebuah aplikasi malware yang menyamar sebagai aplikasi buatan Google.
Ya. N9500 memiliki sebuah software mata-mata berjenis Trojan-horse yang bernama Uupay.D. Yang lebih berbahaya, Uupay.D menyamarkan dirinya sebagai Google Play Store di N9500. Malware Trojan tersebut nantinya dapat mengumpulkan informasi personal yang ada pada smartphone yang mempunyai desain mirip Samsung Galaxy S4.
Perusahaan keamanan dunia maya asal Jerman, G Data, yang menemukan malware ini menjelaskan jika Uupay.D dapat merekam percakapan lewat mikrofon N9500. Hasil sadapan tersebut diketahui akan dikirim ke sebuah server rahasia yang berada di China.
Untungnya, smartphone N9500 kemungkinan besar belum akan masuk ke Indonesia. Tetapi, PhoneArena (15/6) telah menemukan N9500 masuk dalam daftar jual di eBay dengan harga USD 202 atau sekitar Rp 2,4 juta serta telah terjual 55 buah. Lebih lanjut, N9500 ternyata juga telah mampir di Inggris dan di jual lewat situs belanja online Amazon, Ubergizmo (18/6).
Normalnya, smartphone baru memang tidak memiliki virus atau malware di dalamnya. Kemungkinan ulah tidak bertanggung jawab ini memanfaatkan kepopuleran ponsel pintar pabrikan China yang dikenal memiliki spesifikasi 'wah' dengan harga yang relatif murah.
[bbo]