"Sorry, something went wrong. We're working on getting this fixed as soon as we can," demikian tulis Facebook di halamannya yang tak bisa diakses belum lama ini.
Gangguan ini ternyata hampir di seluruh dunia, baik yang coba mengakses lewat facebook.com atau juga lewat aplikasi di ponsel pintar.
"Sore ini, kami menghadapi permasalahan yang menyebabkan terhambatnya pengguna untuk mem-posting di Facebook selama beberapa saat," kata Facebook kepada detikINET, Kamis (19/6/2014).
Konon durasi down ini berlangsung sekitar 20 menit. Meski begitu, tetap saja tumbangnya Facebook menimbulkan banyak kehebohan.
"Kami telah mengatasi situasi ini dan telah kembali beroperasi 100%. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin disebabkan atas kejadian ini," tambah juru bicara Facebook.
Untuk saat ini layanan Facebook sudah kembali pulih, pengguna bisa melakukan berbagai aktivitas seperti biasa pada jejaring sosial tersebut.
Mati Sebentar, Facebook Bikin Heboh Dunia
Tengok saja di Twitter, banyak komplain tentang Facebook ambruk langsung bermunculan dari seluruh penjuru dunia. Media-media di mancanegara pun dengan sigap mengabarkan bahwa website bikinan Mark Zuckerberg ini gagal diakses.
"Facebook Goes Down, Affecting Both Website and Apps" tulis The Guardian, media terkemuka di Inggris. "Facebook Goes Down Across Multiple Countries" tulis USA Today. Judul serupa juga menghiasi media-media lainnya.
Untungnya, pihak Facebook sepertinya sangat sigap melakukan perbaikan. Sehingga layanan mereka bisa pulih dalam waktu singkat. Lagi-lagi, berita pulihnya akses Facebook ini pun segera dimuat di berbagai publikasi.
Kehebohan tersebut menandakan bahwa Facebook masih diminati. Masih banyak yang suka dan membutuhkan jejaring sosial yang satu ini sehingga mereka pun komplain ketika tidak dapat mengaksesnya.
Memang, Facebook masih berstatus sebagai jejaring sosial terbesar di dunia. Data terakhir, Facebook dilaporkan sudah punya 1,28 miliar pengguna, jauh melebihi para pesaingnya.
(fyk/ash)
Tag :
Teknologi